, ,

Profil M Qodari, Pengamat Politik Kini Jabat KSP

oleh -97 Dilihat
oleh

Mediaex Mamuju – Profil M Qodari, Pengamat Politik Kini Jabat KSP Nama M. Qodari sudah lama dikenal publik sebagai pengamat politik yang kerap tampil di layar kaca dan media nasional. Analisisnya yang lugas, data yang tajam, serta gaya bicara yang sederhana membuatnya menjadi salah satu rujukan ketika membahas arah politik nasional. Kini, Qodari memasuki babak baru dalam perjalanan kariernya setelah dipercaya menjabat di Kantor Staf Presiden (KSP).


Profil M. Qodari, Pengamat Politik yang Kini Menjabat Kepala Staf Kepresidenan

baca juga:Rupanya Rujab Wabup Mamuju Belum Ada Fasilitas Listrik dan Air Bersih

Latar Belakang Pendidikan dan Karier Awal

M. Qodari lahir di Pekanbaru, Riau, 21 Agustus 1970. Ia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Indonesia dengan konsentrasi ilmu politik. Sejak mahasiswa, ia sudah aktif dalam diskusi dan kajian politik, yang kelak membentuk jalan kariernya sebagai analis.

Selepas kuliah, Qodari terjun ke dunia penelitian opini publik. Ia dikenal sebagai peneliti yang memiliki spesialisasi pada perilaku pemilih dan peta elektoral. Dari situlah reputasinya sebagai analis tajam mulai terbentuk.


Karier di Indo Barometer

Qodari kemudian mendirikan dan memimpin Indo Barometer, sebuah lembaga survei politik yang banyak terlibat dalam riset opini publik menjelang pemilu maupun pilkada. Melalui Indo Barometer, ia kerap merilis survei elektabilitas tokoh dan partai politik, yang menjadi rujukan media sekaligus perbincangan publik.


Pengamat Politik di Layar Kaca

Selain sebagai peneliti, Qodari juga aktif tampil di berbagai forum diskusi politik, baik di televisi maupun media online.

Ia menjadi salah satu wajah yang akrab bagi publik setiap kali isu politik nasional menghangat, terutama menjelang pemilihan presiden dan pemilihan kepala daerah.


Kini di Kantor Staf Presiden

Perjalanan panjang sebagai peneliti dan pengamat akhirnya mengantarkan Qodari ke lingkaran pemerintahan. Ia kini menjabat di Kantor Staf Presiden (KSP), lembaga yang berada langsung di bawah Presiden dan berfungsi membantu pengendalian program-program prioritas nasional, komunikasi politik, hingga manajemen isu strategis.

Dengan pengalaman panjangnya membaca arah politik, ia dipandang mampu memberikan masukan yang tepat dalam mengelola isu publik.


Tantangan Baru

Bagi Qodari, memasuki birokrasi pemerintahan tentu menjadi tantangan baru.

Apalagi, ke depan Indonesia menghadapi berbagai isu besar, mulai dari transisi kepemimpinan nasional, stabilitas politik, hingga tantangan ekonomi.


Dari Pengamat ke Pengambil Keputusan

Transformasi karier M. Qodari dari pengamat politik menjadi pejabat negara menunjukkan dinamika hubungan antara dunia akademik, lembaga survei, media, dan pemerintahan. Ia menjadi contoh bagaimana seorang analis bisa masuk ke ranah pengambilan keputusan, bukan lagi sekadar mengomentari dari luar.

Yang pasti, peran barunya di Kantor Staf Presiden menandai fase penting dalam perjalanan panjang seorang M. Qodari di panggung politik Indonesia.

Dior

No More Posts Available.

No more pages to load.